Tidak ada senja hari ini
Lembayung yang biasa tertangkap mata
Kabur terbawa angin yang bergolak seakan memuncaki amarahnya
Tidak ada senja hari ini
Binarnya memudar dalam pelukan bumi
Rona manjanya menghilang seiring rintik yang melantunkan puisi lirih
Tidak ada senja hari ini
Hanya bumi yang menangis meratapi keburaman cuaca
Hanya langit yang bersedih menyesapi rindunya
Begitu juga dengan aku,
Tidak ada senja hari ini
Merahnya lenyap digilas tangis yang enggan berhenti
Malam menyambut dan kau meluruh dalam pikiran
Selayak malam-malam sebelumnya, kau hadir menjelma secangkir kopi
Tidak ada manis, sebab rindu datang dalam tangis
Karena di penghujung tahun pun, aku masih setia dengan rindu yang bergelayutan
-Annisa Nurrahmawati-
Komentar
Posting Komentar